GOWAPOS - Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan tentang adab menguap ketika sholat yang sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam.
Ketika manusia dalam keadaan mengantuk, maka tidak jarang mulutnya akan refleks untuk menguap.
Aktivitas itu sebenarnya hal yang biasa dan fitrah yang dialami tubuh manusia. Tapi menguap juga serba salah bila dilakukan di dekat orang banyak.
Khususnya pada saat sholat. Barisan saf yang dianjurkan rapat, tentu membuat jarak antara satu jamaah dengan yang lain sangat berdekatan.
Baca Juga: PSSI Buka Pendaftaran Relawan Piala Dunia U-20 Indonesia Tahun 2023, Berikut Persyaratannya
Sehingga saat mulai menguap dapat dirasakan oleh jamaah di sebelahnya dan akan mengganggu aktivitas sholat.
Demi menghindari akibat yang tidak diinginkan, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan tentang adab menguap ketika sholat sesuai dengan tuntunan sunnah Nabi Muhammad.
"Dalam Hadits Riwayat Muslim, kata Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam, Kalau seseorang menguap, maka letakkan tangannya di mulutnya. Itu ditutup karena akan aman dari sisi udara yang dikeluarkan, mungkin juga bau yang tidak enak," tutur Ustadz Khalid Basalamah, dilansir dari kanal YouTube Khalid Basalamah Official.
Selain mengeluarkan bau yang tidak sedap, terkadang orang yang menguap akan mengeluarkan suara besar karena mulutnya terbuka cukup lebar.
Baca Juga: Jadwal Pesawat Rute Yogyakarta - Makassar Tanggal 6 Desember 2022, Terdapat 6 Waktu Keberangkatan
Hal itu juga diperhatikan oleh Ustadz Khalid, agar setiap jamaah yang sholat di Masjid tidak terganggu.
Ustadz Khalid menyarankan orang yang menguap untuk menahannya demi kelancaran sholat dan terhindar dari gangguan setan terhadap diri sendiri.
"Maka dengan menahan (menguap) maka akan tertahan, tidak jadi keluar bau yang tidak nyaman. Apalagi dalam sholat, kata Nabi Muhammad, kalau orang dalam sholatnya dia menguap maka dia harus tahan sekuatnya. Karena kalau dia buka mulutnya, setan akan masuk dan menguasai dirinya," pungkas Ustadz Khalid Basalamah.***