"Jika dua kemaluan saling bersentuhan, maka sudah diwajibkan atas keduanya mandi," (HR. Muslim).
Hal itu dilakukan karena ada air mani yang keluar saat bersetubuh. Maka keduanya harus melakukan mandi wajib.
Mandi juga diwajibkan kepada orang yang baru saja meninggal dunia. Jenazah sebelum dikafani harus terlebih dahulu dimandikan hingga bersih.
Dalam sebuah hadits diriwayatkan,
"Mandikan dia dengan air dan sidr (bidara)," (Muttafaqun 'alaih).
Tata cara mandi sesuai sunnah
Selain mandi wajib atau junub yang mempunyai aturan khusus, sebenarnya mandi biasa pun sudah diatur dalam ajaran Islam.
Mandi yang dilakukan bukan hanya sekedar menyiramkan badan. Ada keutamaan dan nilai-nilai pahala yang terkandung di dalamnya apabila dilakukan sesuai tuntunan.
Berikut tata caranya;
- Berwudhu sebelum mandi
- Basuh terlebih dahulu berbagai macam jenis kotoran atau najis yang menempel pada tubuh
- Membaca Basmallah
- Menghadap ke arah kiblat
- Bersihkan dulu tubuh bagian kanan lalu ke bagian kiri
- Basuh sebanyak tiga kali tiap anggota badan
- Setelah selesai mandi disunnahkan membaca doa setelah wudhu
Amalkan dan biasakan tata cara mandi sesuai sunnah Nabi Muhammad dan ajaran Islam tersebut.***