Network
GowaPos.Com — Drama yang sangat ditunggu-tunggu oleh para penggemar termasuk di Indonesia yaitu Hospital Playlist, siap kembali dengan musim keduanya mulai Kamis, 17 Juni 2021. Drama Korea karya Shin Won Ho atau yang akrab disapa Shin PD ini siap melanjutkan cerita persahabatan yang hangat dari lima dokter yang diperankan Jo Jung Suk, Yoo Yeon Seok, Jung Kyung Ho, Kim Dae Myung, dan Jeon Mi Do.
Apa yang layak dinantikan dari drama Hospital Playlist 2? Shin PD dan para pemain utama membahasnya dalam konferensi pers pada Kamis, 10 Juni 2021. Baca sampai selesai ya!
Baca Juga: Sinopsis The Penthouse 3 Episode 1, Pembalasan Dendam Shim Soo Ryeon Dimulai
1. Hospital Playlist 2 adalah drama yang hangat
Drakor yang ditulis Shin PD memang dikenal ringan dan sangat relate dengan kehidupan sehari-hari. Sang sutradara meyakinkan bahwa Hospital Playlist 2 akan sama seperti musim pertama dalam hal kehangatan, warna, nuansa, dan sebagainya. Namun karena para pemain dan kru juga sudah makin akrab, maka Shin PD mengatakan chemistry di kehidupan nyata membuat karakter mereka pun ikut berkembang lebih dalam.
"Dalam setiap pekerjaan, sudah selayaknya bahwa kita ingin menunjukkan yang terbaik, begitu juga untuk musim keduanya. Hal yang penting juga adalah tetap mempertahankan esensinya, itu intinya. Musim kedua ini mengambil waktu satu tahun setelah ending pertama dan kita juga sudah melalui satu tahun itu. Saya rasa, karena hal itu, kami dan para penonton bisa sangat melekat dan relate," kata sang sutradara.
2. Mengapa hanya satu episode per minggu
Hospital Playlist hanya menayangkan satu episode saja setiap minggunya. Shin PD menjelaskan bahwa ia akan menerapkan format ini untuk Hospital Playlist 2 dan semua dramanya di masa mendatang. Bagi Shin Won Ho, format ini dirasa paling nyaman bagi para pemain dan kru produksi.
"Kalau gak berhasil di season 1, aku akan ganti (format), tapi nyatanya berhasil, kan? Hehehe. Alasan terbesar saya adalah sungguh untuk bertahan hidup, karena banyak yang harus dikerjakan di sini. Satu episode per minggu menurutku format paling beretika. Para cast juga punya waktu lebih banyak untuk mempererat chemistry karakter mereka," jelasnya.
3. OST lebih sulit tapi para aktor makin terbiasa main musik
