GOWAPOS - Maraknya perselingkuhan dikalangan selebriti yang terjaring dalam satu keluarga, menyebabkan beberapa netizen dan masyarakat umum lainnya, langsung bertanya-tanya dan mengaitkan kebiasaan selingkuh dengan warisan genetik.
Banyak di antaranya yang berspekulasi, jika memiliki tabiat yang gemar selingkuh memungkinkan adalah sifat yang menurun secara genetik.
Meskipun itu, beberapa di antaranya tidak terlalu fokus dengan genetik keturunan melainkan, lebih mencari solusi untuk mencegah ataupun mengatasi sifat gemar selingkuh tersebut.
Baca Juga: Syahnaz Sadiqah Terjebak dalam Dugaan Selingkuh dengan Rendy Kjaernett
Berikut, beberapa pertanyaan dan jawaban dari netizen perihal hubungan genetik dengan kebiasaan berselingkuh berserta cara untuk menanganinya, dikutip klikdokter.com, Kamis 22 Juni 2023.
Hobi Selingkuh adalah Warisan Genetik?
Baik pria maupun wanita yang memiliki kecenderungan selingkuh, menurut penelitian dipengaruhi oleh gen yang diwariskan secara genetik.
Faktanya, 63 persen kecenderungan selingkuh pada pria diturunkan secara genetik, sedangkan pada wanita sekitar 40 persen.
Di Indonesia, perselingkuhan kerap menerima cacian dari masyarakat, terutama bila terjadi pada pasangan yang sudah menikah. Bahkan di beberapa daerah, pelaku perselingkuhan bisa dihukum secara masal.