Trending di Twitter #PercumaLaporPolisi Gaduh Soal Apa?

- 8 Oktober 2021, 12:55 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi /twitter/timeline trending /

tangkapan layar trending di twitter
tangkapan layar trending di twitter
Setelah gagal membuat kemajuan dengan kedua institusi tersebut, Lydia menempuh perjalanan selama 12 jam ke Makassar untuk berbicara dengan Kepolisian Sulawesi Selatan.

Baca Juga: Belum Kapok! Lagi-lagi Video Ciuman Mirip Adhisty Zara Ex JKT48 Bersama Okin Viral di Twitter

Mereka mengatakan mereka tidak dapat menemukan bukti nyata pemerkosaan, meskipun ada foto dan video Lydia tentang cedera anak-anaknya dan kesaksian anak-anak

Itu terlihat sangat bias. Dalam kasus kekerasan seksual lain yang kami bantu, polisi biasanya membungkam [penuduh].

Tapi di sini malah mereka yang mengurus kasusnya sampai dihentikan,” kata Rezky Pratiwi dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar, seperti dikutip dalam laporan Multatuli.

Baca Juga: Trending di Twitter, #MahasiswaJateng Siap Ambil Peran Tangani Covid-19

“Kalau hasil pemeriksaan polisi mengatakan tidak ada korban luka dan tidak terjadi apa-apa, mengapa polisi menolak ketika saya mencoba menawarkan foto dan video ini?

Mereka bilang, 'Simpan, tidak perlu,'” kata Lydia dalam laporannya. Polisi Luwu Timur menuduh di Instagram bahwa laporan itu bohong.

"Cerita yang diberitakan tidak cukup bukti, dan kasus ini kami tangani pada 9 Oktober 2019," tulis mereka di Instagram story @humasreslutim.

Baca Juga: Trending di Twitter, Meme Anies Baswedan Makan di Warteg dengan Sisa Waktu 9 Menit 8 Detik

Halaman:

Editor: Subair Pare

Sumber: Website Project Multatuli.


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah