Desa Wadas Diserbu Ribuan Personel Polisi, MPR RI: Ada HAM di Indonesia Bukan Intimidasi dan Abaikan Rakyat

- 9 Februari 2022, 10:00 WIB
Suasana pengepungan dan penangkapan yang dilakukan ribuan personel polisi terhadap Desa Wadas
Suasana pengepungan dan penangkapan yang dilakukan ribuan personel polisi terhadap Desa Wadas /Foto: Tangkap layar Twitter/ @Wadas_Melawan/

GOWAPOS — Sedang viral di Twitter, Warga Desa Wadas diserbu oleh ribuan personel polisi hingga puluhan warga ditangkap.

Penangkapan tersebut dikarenakan karena mereka menolak pengukuran tanah untuk pembangunan tambang di wilayah tersebut.

Warga Desa Wadas pun melawan terkait persoalan ini, sehingga menjadi perbincangan publik di sosial media.

Peristiwa di Desa Wadas ini pun ikut ditanggapi oleh Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid melalui cuitan di akun Twitter @hnurwahid pada Rabu, 9 Februari 2022.

Baca Juga: Hakim Ziyech Mantap Pensiun Dari Karir Timnas Maroko, Perselisihan Dengan Pelatih Jadi Alasan

Hidayat Nur Wahid mengatakan Indonesia merupakan negara hukum dan menjunjung hak asasi manusia (HAM) yang di dalam Pancasila disebut tentang keadilan dan musyawarah.

"Indonesia adalah negara hukum&HAM yang Pancasilanya menyebut tentang keadilan dan musyawarah," kata Hidayat Nur Wahid.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang akrab disapa HNW ini mengungkapkan yang seharusnya yang diutamakan agar terciptanya prinsip hukum dan HAM yang adil dapat melalui maksimalisasi musyawarah.

HNW menjelaskan musyawarah bagian dari kearifan lokal masyarakat Indonesia.

Halaman:

Editor: Sutriani Nasiruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah