Viral, House Music Meriahkan Penutupan MTQ Di Mataraman Banjar, Ini Klarifikasinya

- 17 Juni 2022, 19:12 WIB
Viral, House Music Meriahkan Penutupan MTQ Di Mataraman Banjar, Ini Klarifikasinya
Viral, House Music Meriahkan Penutupan MTQ Di Mataraman Banjar, Ini Klarifikasinya /Screeshoot Video Instagram/@elzafron_gambus


 
GOWAPOS – Penutupan acara Musabaqah Tilawatil Qur'ah (MTQ) XLV tingkat Kabupaten Banjar menyita pertahtian publik dan para warganet.
 
Di mana dalam video yang viral itu memperlihatkan sejumlah orang yang menggunakan pakaian untuk beribadah asik berjoget-joget diiringi oleh house music.
 
Pemandangan ini sontak menjadi pemandangan yang tak lazim hingga menjadi perhatian seluruh rakyat Indonesia.
 
MTQ XLV sudah berlangsung selama 4 hari dan resmi ditutup di halaman kantor kecamatan Mataraman pada Rabu malam, 15 Juni 2022.

Baca Juga: Malam Cerita Cinta, Kahitna Gelar Konser Merayakan 36 Tahun Berkarya Dalam Dunia Musik
 
Agenda penutupan ini pun sempat disiarkan secara langsung di kanal Youtube LPPL Suara Banjar, yang ternyata turut mendokuemntasikan penampinlan penyanyi dengan iringan house music tersebut.
 
Para pemuda yang dengan pakaian muslim, sarung, dan peci itu tampak dalam video asyik loncat-loncat menikmati lagi yang dibawakan oleh penyanyi di panggung.
 
Tampak pula beberapa orang yang tertawa malu-malu atau menatap datar ke panggung, mungkin karena binggung dengan house music yang dipakai untuk meriahkan acara penetupan MTQ tersebut.

Baca Juga: KKHI Mekkah Telah Layani 14 Anggota Jamaah Haji Indonesia
 
Setelah video tersebut viral, pihak penyelenggara kecamatan Mataraman yang merupakan ketua Panitia Pelakasana MTQ XLV Li Syiaril Islam Tahun 2022 yang juga selaku camat Mataraman Agus Hidayat, memberikan klarifikasinya.
 
Ada 6 poin yang disampaikan Agus Hidayat mengklarifikasi video yang viral itu, antara lain :

1.     Pelaksanaan kegiatan penutupan MTQ XLV tingkat Kabupaten Banjar Li Syi Aril Islam tahun 2022 dimulai dari menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan ditutup dengan pembacaan doa.

2.     Setelah pembagian hadiah terbaik I dan ditutup secara resmi oleh bapak Wakil Bupati Banjar, maka acara secara resmi selesai.

3.     Setelah acara selesai selesai maka para undangan meninggalkan tempat, termasuk Wakil Bupati, para tokoh, maupun undangan lainnya dan seluruh kegiatan yang resmi, berjalan dengan baik.

4.     Di luar kegiatan resmi yang telah ditutup, para terbaik II dan III didampingi Official mengambil hadiah dan piala yang telah disiapkan panitia di depan panggung utama dengan diiringi lagu Islami.

5.     Adapun peristiwa hiburan yang viral merupakan kejadian yang terjadi secara spontan (di luar kegiatan resmi) yang kami sayangkan di waktu dan tempat yang kurang tepat.

6.     Kami memohon maaf kepada seluruh masyarakat dan semua pihak terkait peristiwa viral yang memang diluar kemampuan kami, dan akan kami jadikan sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan pelaksanaan kegiatan MTQ yang akan datang.

Sesuai klarifikasi tersebut Agus Hidayat menegaskan permintaan maaf-nya kepada masyarakat Kabupaten Banjar atas kejadian tersebut, segera setelahnya berkoordinasi dengan pihak terkait di pelaksanaan MTQ XLV dan menjadikan kejadian tersebut sebagai pembelajaran.

Halaman:

Editor: Sutriani Nasiruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x