Jokowi Ungkap Alasan Pencabutan Izin Ponpes Majma’al Bahrain Shiddiqiyyah Jombang Dibatalkan

- 12 Juli 2022, 14:06 WIB
Dianggap Tak Becus, Jokowi Geram ke Zulkifli Hasan yang Curi kesempatan Kampanye di Tengah Bertugas
Dianggap Tak Becus, Jokowi Geram ke Zulkifli Hasan yang Curi kesempatan Kampanye di Tengah Bertugas /

GOWAPOS -- Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi meminta pencabutan izin pondok pesantren Majma’al Bahrain Shiddiqiyyah yang berada di Jombang, Jawa Timur.

Namun setelah ditelaah kasus tersebut tidak ada keterlibatan dengan dugaan kasus pencabulan yang dilakukan oleh salah satu pemimpin ponpes berinisial MSAT.

"Karena itu atas arahan dari bapak presiden sebaiknya pencabutan status izin operasional dibatalkan biar anak-anak segera masuk sekolah lagi," kata Menko PMK Muhadjir Effendy yang saat ini sebagai Ad interm Menteri Agama saat ditemui wartawan, Selasa, 12 Juli 2022.

Baca Juga: Link Nonton dan Sinopsis Melur untuk Firdaus Episode 26, Firdaus Sedih Membaca Buku Diary Melur

Menurutnya masalah tersebut merupakan dua hal yang berbeda yakni antara kepentingan pondok di mana kepentingan belajar siswa para santri harus dilindungi dan dijamin agar dapat terselenggara dengan baik.

Sementara mereka yang pihak-pihak yang diduga kuat melakukan tindak pidana, telah diproses secara hukum.

"Mereka sudah menyerahkan diri sudah di tahan ya sekarang pondok nya biar berjalan normal. Karena itu warga masyarakat saya mohon bisa jernih melihat masalahnya gitu,"ujarnya.

Dengan begitu, Muhadjir berharap ribuan santri tidak khawatir lagi akan kepastian status di ponpes Shiddiqiyyah itu. Sekaligus menjamin proses kegiatan belajar mengajar agar kembali normal.

Untuk menjamin proses kegiatan belajar mengajar tersebut, maka statusnya harus dipulihkan baik lembaga maupun anak-anak pesantren tersebut.

Halaman:

Editor: Sutriani Nasiruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x