Dia menegaskan, dalam menjalankan bisnis media, standar profesional jurnalistik tidak boleh dilupakan.
“Bukan semata (membuat) konten. Ruh kami adalah juga memperhatikan kualitas konten. Jadi, ke depan, rekrutmen, pendidikan, dan pelatihan content creator akan terus dikembangkan,” tuturnya.
Begitupun dengan materi-materi pelatihan calon content creator baru pun akan dikembangkan dan menekankan aspek jurnalistik agar mampu membuat produk informasi berkualitas.
Kartono mengajak para mitra agar terus menguatkan kolaborasi hexahelix dengan enam elemennya yaitu pemerintah, masyarakat, pebisnis, akademisi, media, dan lembaga keuangan.
“Mari kita jauhkan sikap angkuh, tamak, dan sombong. Tetap merendah serendah bumi. Tahun 2023 ini tahun politik. Tetap tangguh menghadapi gertakan resesi,” katanya.
“Selamat ulang tahun yang ketiga Pikiran Rakyat Media Network. Mari kita jaga kebersamaan, mari berbakti memberi sesuatu yang bermakna untuk negara tercinta Indonesia,” katanya.
Angkat Potensi Jurnalis sebagai Mitra
Sementara itu, Pemimpin Redaksi gowapos, Subair Sirata mengatakan selama berkolaborasi dengan PRMN telah banyak memberikan manfaat bagi perkembangan media di daerah.
Karena dengan memakain domain nama daerah masing-masing, setidaknya mengangkat nama daerah yang bersangkutan.
Subair menilai kalau potensi penulis di daerah bisa lebih berkembang, dengan adanya model bisnis kolaborasi yang diperkenalkan dan diterapkan PRMN ini.