Network
GOWAPOS - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto memberikan wejangan kepada generasi muda hadapi era digitalisasi.
Indonesia yang sedang beradaptasi dengan kebijakan serta terobosan ekonomi di era digitalisasi telah menunjukkan banyak kemajuan.
Berbagai sektor terus tumbuh secara signifikan, termasuk dalam membangun sebuah pasar perdagangan secara digital.
Transformasi tersebut tentu saja hadir dan mulai berkembang sejak pandemi Covid-19 melanda.
Baca Juga: Lirik Lagu PULIH - HANIN DHIYA, Bangkit dari Kesedihan dan Berharap Derita Cinta Berakhir
Melihat perkembangan di industri ekonomi digital itu, Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto ingin semuanya bergerak memberikan dampak berkelanjutan terutama membuka lapangan kerja bagi masyarakat lokal.
"Start-up sudah menjadi bagian penting dalam ekosistem ekonomi digital di Indonesia. Berhasil membawa Indonesia berada di peringkat ke-5 dengan jumlah start-up terbesar dengan jumlah 2.477 unit, 9 Unicorn dan 2 Decacom seperti GoTo dan J&T Express. Saya harap kedepannya bisa lebih banyak membuka lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan, serta turut membantu jalannya ekonomi yang berkelanjutan lewat inovasi yang diberikan," tuturnya, dikutip dari laman Kementerian Perekonomian, pada 1 Februari 2023.
Upaya dukung start-up dan generasi muda
Meski begitu, Menko Airlangga melihat masih ada catatan kurang baik terkait permodalan start-up yang sedang berkembang.
