UEFA Tunjuk Paris Gantikan Saint Petersburg Sebagai Lokasi Final Liga Champions Eropa

26 Februari 2022, 06:40 WIB
Para pemain PSG di Stadion Stade de France /Instagram/@psg/

GOWAPOS - UEFA telah resmi menunjuk Paris sebagai tuan rumah Final Liga Champions Eropa musim 2021-2022.

Invasi militer Rusia terhadap Ukraina akhirnya benar-benar terjadi. Kejadian itu membuat sejumlah agenda sepakbola di masing-masing negara ditunda untuk sementara waktu.

Tidak hanya kompetisi nasional, rencana penunjukkan kota Saint Petersburg sebagai tuan rumah Final Liga Champions Eropa juga terkena imbasnya.

Alhasil, UEFA langsung menggelar pertemuan mendadak yang akhirnya menghasilkan penunjukkan kota Paris, Prancis sebagai tuan rumah yang baru.

Baca Juga: BRI Liga 1 2021-2022: Ditahan Imbang PSM Makassar, Bhayangkara FC Gagal Masuk 3 Besar

Secara resmi pada Jumat waktu Swiss, UEFA memindahkan venue Final Liga Champions Eropa musim 2021-2022 semula di Stadion Gazprom Arena, Saint Petersburg ke Stade de France, Paris.

“Komite Eksekutif UEFA memutuskan untuk memindahkan Final Liga Champions Eropa Pria musim 2021-2022. Pertandingan akan dimainkan seperti yang dijadwalkan yaitu Sabtu, 28 Mei pukul 9 malam,” kata Anggota Komite Eksekutif UEFA, dikutip di laman ESPN.

Stadion Stade de France terakhir menjadi tuan rumah partai puncak turnamen bergengsi se-Eropa tersebut pada 2006.

Ketika itu Barcelona berhasil mengalahkan Arsenal serta menjadi juara untuk kedua kalinya dalam sejarah Liga Champions.

Baca Juga: Sebastian Haller, Top Skor di Liga Champions dari Ajax Amsterdam: Koleksi 11 Gol Kalahkan Lewandowski

UEFA juga berterima kasih atas kesediaan Presiden Prancis yang terbuka dengan keputusan mereka untuk menjadikan Paris sebagai tuan rumah.

“UEFA ingin menyampaikan terima kasih kepada Presiden Republik Prancis Emmanuel Macron atas dukungan dan komitmen pribadinya untuk memindahkan pertandingan paling bergengsi dalam sepakbola Eropa ke Prancis pada situasi krisis seperti sekarang,” ujarnya.

Komitmen UEFA juga disampaikan oleh anggota Komite Eksekutif bahwa pihaknya bersama pemerintah Prancis akan ikut melakukan berbagai upaya menyelamatkan sepakbola di Ukraina.

Salah satu alasan terkuat dipilihnya Paris sebagai tuan rumah baru adalah karena kemampuan ibu kota itu masuknya 100.000 pendukung perjalanan.

UEFA juga meminta kepada masing-masing federasi sepakbola Ukraina dan Rusia agar tim nasional (timnas) mereka memainkan kompetisi UEFA di lokasi yang netral untuk semetara.

Keputusan tersebut nampaknya akan berdampak pada Spartak Moscow yang dijadwalkan ambil bagian di babak 16 besar Liga Europa bulan depan.***

Editor: Burhan SM

Sumber: ESPN

Tags

Terkini

Terpopuler