GOWAPOS — Si pemerkosa bayi yang bernama Hamzah yang dikabarkan adalah cucu tirinya sendiri berinisial AI, di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, dibela istrinya.
Istri Hamzah yang juga nenek kandung AI, memberikan pembelaan kepada suaminya daripada cucunya yang menderita.
Bahkan istri Hamzah, ingin melapor balik kepada tante AI, yang melaporkan Hamzah terlebih dahulu ke polisi usai AI digerayangi kakeknya sendiri. Kapolres Jeneponto AKBP Yudha Kesit membenarkan hal itu.
"Justru nenek ini yang keberatan awalnya, terus si kakek ini juga mungkin minta perlindungan si nenek, lucunya kan kenapa dilindungi juga," ungkap AKBP Yudha Kesit, Minggu 20 Maret 2022.
Baca Juga: Angka Covid-19 di Makassar Turun, Inilah Peran Enesis Group
Bahkan saat viral, istri Hamzah kabarnya meraup untung dari derita AI. Saat itu, ia memang mendapat sumbangan dari beberapa masyarakat yang prihatin dengan keadaan cucunya.
Dari pengakuan akun Facebook Mom's Asyifah Arsyilah mengungkapkan, jika Sanneng (nama nenek AI, red) sengaja membuat viral kasus cucunya.
"Sengaja bede na viralkan Cucunya spya (supaya) bnyk na dpt uang sumbangan donasi spya cepat Ki kaya," tulis akun Facebook, Mom's Asyifah Arsyilah, Kamis 17 Maret 2022 lalu.
Bahkan si pemilik akun heran, apa yang ada dalam isi kepala Sanneng, sampai tega berbuat keji.
"apaminjo di otakna dende ,uang sumbangan yg di kasihkan waktu di RS Jeneponto na ambil ndk mau na kasih bayar untuk bayar rumah sakit dan kebutuhan AI (Di otaknya ada apa sih? Uang sumbangan di kasihkan waktu di RS Jeneponto, ia ambil dan tidak mau digunakan untuk membayar biaya di rumah sakit dan kebutuhan AI)," lanjut Mom's Asyifah Arsyilah.
Postingan ini ramai di Facebook, sebab pemilik akun juga memposting hasil tampilan gambar salah satu keluarga AI yang menceritakan kisah Sanneng kepada cucunya.
Sebelumnya, kasus ini viral dikarenakan seorang kakek bejat, memperkosa cucunya dengan cara memasukkan dua jarinya ke alat vital AI hingga terjadi pendarahan.***