GOWAPOS - Kulit berminyak adalah kondisi kulit yang ditandai dengan produksi sebum atau minyak alami yang berlebihan. Sebum berfungsi untuk melindungi dan melembapkan kulit, tetapi jika terlalu banyak, dapat menyebabkan kulit terlihat mengkilap, lengket, dan mudah berjerawat.
Ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi produksi sebum, seperti genetik, hormon, cuaca, pola makan, dan produk perawatan kulit yang digunakan. Oleh karena itu, kulit berminyak membutuhkan perawatan yang tepat agar minyak di kulit dapat terkontrol dan tidak menimbulkan masalah kulit lainnya.
Seperti dikutip dari berbagai sumber berikut adalah beberapa tips perawatan kulit berminyak yang dapat Anda lakukan:
1. Cuci wajah secara teratur
Mencuci wajah adalah langkah pertama dan penting dalam merawat kulit berminyak. Cuci wajah dua kali sehari, yaitu di pagi dan malam hari, dengan menggunakan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit Anda.
Pilihlah pembersih wajah yang lembut, bebas alkohol, pH seimbang, dan bebas minyak. Anda juga dapat menggunakan pembersih wajah yang mengandung panthenol atau vitamin B5, karena bahan ini dapat mengurangi produksi sebum berlebih sekaligus menghidrasi kulit.
Hindari mencuci wajah terlalu sering atau terlalu keras, karena dapat mengiritasi kulit dan merangsang kelenjar minyak untuk memproduksi lebih banyak sebum.
2. Gunakan toner setelah mencuci wajah
Toner adalah produk perawatan kulit yang berfungsi untuk menyegarkan, menyeimbangkan, dan menyiapkan kulit untuk menerima produk perawatan kulit selanjutnya. Toner juga dapat membantu mengangkat sisa kotoran dan minyak yang mungkin masih tertinggal setelah mencuci wajah.
Pilihlah toner yang diformulasikan khusus untuk kulit berminyak, yang mengandung bahan-bahan yang dapat mengontrol minyak, seperti asam salisilat, asam glikolat, atau witch hazel. Hindari toner yang mengandung alkohol, karena dapat mengeringkan kulit dan merusak lapisan pelindung kulit.
Gunakan toner setelah mencuci wajah, dengan cara menuangkan sedikit toner ke kapas dan mengusapkannya ke seluruh wajah, terutama di daerah yang berminyak, seperti zona T (dahi, hidung, dan dagu).
3. Aplikasikan pelembap ke kulit wajah
Meskipun kulit berminyak sudah memiliki kelembapan alami dari sebum, kulit tetap membutuhkan pelembap untuk menjaga kesehatan dan elastisitas kulit. Pelembap juga dapat membantu mengunci kelembapan di dalam kulit, sehingga kulit tidak merasa kering dan kelenjar minyak tidak perlu memproduksi sebum berlebih.
Pilihlah pelembap yang ringan, mudah menyerap, dan tidak mengandung minyak, seperti gel, lotion, atau emulsi. Anda juga dapat memilih pelembap yang mengandung asam hialuronat atau ceramide, karena bahan-bahan ini dapat melembapkan kulit tanpa menyumbat pori-pori.
Aplikasikan pelembap ke seluruh wajah setelah menggunakan toner, dengan cara mengambil sedikit pelembap dan mengusapkannya secara merata ke wajah dengan gerakan memutar.
4. Gunakan tabir surya saat di luar ruangan
Tabir surya atau sunscreen adalah produk perawatan kulit yang wajib digunakan setiap hari, terutama saat beraktivitas di luar ruangan. Tabir surya berfungsi untuk melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet (UV) yang dapat menyebabkan kulit terbakar, kusam, kering, berkerut, hingga berisiko kanker kulit.
Pilihlah tabir surya yang memiliki faktor perlindungan matahari (SPF) minimal 30 dan spektrum luas (broad spectrum), yang artinya dapat melindungi kulit dari sinar UV-A dan UV-B. Tabir surya untuk kulit berminyak juga sebaiknya bebas minyak, ringan, dan tidak meninggalkan rasa lengket atau mengilap di kulit.
Gunakan tabir surya setelah menggunakan pelembap, dengan cara mengoleskan tabir surya ke seluruh wajah dan leher, setidaknya 15 menit sebelum beraktivitas di luar ruangan. Ulangi penggunaan tabir surya setiap 2 jam atau sesuai kebutuhan.
5. Gunakan produk make up yang tepat
Bagi Anda yang suka menggunakan make up, pilihlah produk make up yang sesuai dengan jenis kulit berminyak. Produk make up yang cocok untuk kulit berminyak biasanya berbahan dasar air (water-based) dan berlabel noncomedogenic, yang artinya tidak menyumbat pori-pori.
Anda juga dapat menggunakan primer sebelum mengaplikasikan make up, untuk membuat make up lebih tahan lama dan mengurangi kilap di wajah. Selain itu, gunakan bedak tabur atau bedak padat untuk menetapkan make up dan menyerap minyak berlebih di wajah.
Hindari menggunakan make up yang terlalu tebal atau berlapis-lapis, karena dapat membuat kulit tidak dapat bernapas dan memicu timbulnya jerawat. Jangan lupa untuk membersihkan make up sebelum tidur, agar kulit tetap bersih dan sehat.
6. Lakukan eksfoliasi dan masker wajah secara rutin
Eksfoliasi adalah proses pengelupasan sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. Eksfoliasi dapat membantu membersihkan pori-pori, menghaluskan tekstur kulit, dan mencerahkan kulit. Eksfoliasi juga dapat merangsang regenerasi sel kulit baru, sehingga kulit tampak lebih segar dan sehat.
Anda dapat melakukan eksfoliasi dengan menggunakan scrub, yaitu produk perawatan kulit yang mengandung butiran-butiran halus yang dapat menggosok sel kulit mati. Anda juga dapat menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan eksfolian kimia, seperti asam salisilat, asam glikolat, atau asam laktat.
Lakukan eksfoliasi setidaknya 2–3 kali seminggu, setelah mencuci wajah. Gunakan scrub dengan cara mengambil sedikit scrub dan menggosoknya ke wajah dengan gerakan memutar, lalu bilas dengan air bersih. Hindari menggosok terlalu keras atau terlalu sering, karena dapat mengiritasi kulit.
Selain eksfoliasi, Anda juga dapat melakukan perawatan kulit berminyak dengan menggunakan masker wajah. Masker wajah dapat membantu menenangkan, mengencangkan, dan menutrisi kulit. Masker wajah juga dapat membantu mengontrol minyak, mengurangi jerawat, dan menyamarkan pori-pori.
Pilihlah masker wajah yang sesuai dengan jenis kulit berminyak, seperti masker tanah liat (clay mask), masker lumpur (mud mask), atau masker peel-off. Anda juga dapat menggunakan bahan-bahan alami untuk membuat masker wajah sendiri, seperti madu, lidah buaya, atau lemon.
Gunakan masker wajah setidaknya sekali seminggu, setelah melakukan eksfoliasi. Oleskan masker wajah ke seluruh wajah, hindari area mata dan mulut. Biarkan masker wajah mengering selama 10–15 menit, lalu bilas dengan air bersih.***