Polisi Masih Selidiki Pelaku Ledakan di Rumah Orang Tua Veronica Koman: Temukan Petasan Bukan Teror

11 November 2021, 16:00 WIB
Veronica Koman dan warga Papua /Instagram.com/@papua_talk/

 


GowaPos.Com - Pihak Polri terus melakukan penyelidikan terkait dua orang pelaku ledakan di rumah orang tua Veronica Koman.

Kasus ledakan yang terjadi di kediaman orang tua Veronica Koman masih terus diselidiki oleh pihak kepolisian.

Veronica Koman dikenal sebagai seorang aktivis pembela Hak Asasi Manusia (HAM) Papua.

Baca Juga: Profil Veronica Koman, Mendapat Teror dari yang Membenci Perjuangannya serta Dianggap Penghianat Negara

Suara ledakan sempat terdengar di rumah orang tuanya, di wilayah Jakarta Barat, pada 7 November 2021.

Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono menyatakan saat ini barang bukti dan rekaman aksi pelaku melalui CCTV sudah diamankan oleh pihak kepolisian dan tengah diselidiki lebih lanjut.

“Itu kan (pelaku) hasil dari rekaman CCTV, itu baru suatu bagian. Ini sedang didalami semuanya,” ucap Brigjen Pol Rusdi Hartono, dikutip GowaPos.Com di antaranews.com.

Baca Juga: Pihak Kepolisian Terus Selidiki Ledakan di Kediaman Orang Tua Veronica Koman, Pelaku Tertangkap CCTV

Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan bahwa laporan terkait segala sesuatu yang melanggar hak warga negara, akan tetap ditangani oleh Polri.

Termasuk peristiwa ledakan yang terjadi di kediaman orang tua Veronica Koman.

“Polda Metro sedang menyelidiki kasus itu. Kita tunggu hasil dari penyelidikan Polda Metro Jaya, khususnya Polres Jakarta Barat. Karena penyelidikan kasus itu masih berjalan,” kata Brigjen Pol Rusdi Hartono.

Baca Juga: Rumah Orang Tua Veronica Koman Diduga Mendapat Serangan Teror, Yan Desak Polri Usut Tuntas Pelaku

Ia juga menyebutkan salah satu benda yang ditemukan di rumah orang tua Veronica, yakni berupa petasan.

Sehingga pihak kepolisian memastikan peristiwa tersebut tidak ada kaitannya dengan aksi teror.

“Dari apa yang didapat tidak ada menjurus ke sana (teroris). Karena berdasarkan informasi, bahan peledaknya hanya petasan yang diledakkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” kata Brigjen Pol Rusdi Hartono.

Baca Juga: Hari Jomblo Sedunia 11/11, Begini Sejarah Ditetapkannya Sebagai Single Day

Polri hingga saat ini tidak ingin berandai-andai terkait motif pelaku yang melalukan aksi tersebut.

Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan informasi itu akan secepatnya diberikan, apabila pelaku sudah tertangkap.

“Setelah pelakunya diketahui, baru kita tahu motifnya. Polri tidak berandai-andai terhadap motif daripada suatu tindakan,” ucap Brigjen Pol Rusdi Hartono.***

 

Editor: Subair Pare

Sumber: antaranews.com

Tags

Terkini

Terpopuler