Network
GOWAPOS - Kontak tembak dengan Kelompok Sipil Bersenjata (KSB) menyebabkan enam anggota Yonif Marinir-3 terluka.
Peristiwa tersebut terjadi di Kwareh Bawah, Kabupaten Nduga, Papua pada Minggu 27 Maret 2022. Para korban ini langsung dievakuasi ke Timika.
Para korban yang terluka dievakuasi yakni Serda RF, Serda BP, Serda EES, Pratu ASA, Prada ADP, dan Prada LH.
Mereka langsung dirawat di IRD RSUD Timika, kata Waka Pendam XVII Cenderawasih Letkol Inf Chandra Kurniawan di Jayapura.
Keenam prajurit Marinir ini dievakuasi menggunakan helikopter milik TNI-AU.
Dua diantara prajurit lainnya yakni Pratu RS dan Pratu DS dirawat di Kotis Marinir karena luka yang dideritanya kategori ringan.
Baca Juga: Sinopsis SUFIYANA Episode 23 Tayang 28 Maret 2022: Miyajaan Sudah Sadar, Saltanat Ulang Tahun
Diketahui 10 prajurit yang tergabung dalam satgas Mupe terluka dalam baku tembak dengan KSB.
Dua diantaranya meninggal yaitu Letda Mar Moh Iqbal dan Pratu Mar Wilson Anderson Here.
Menurut Letkol Inf Chandra, kedua jenazah prajurit Marinir tersebut akan dievakuasi pada Senin, 28 Maret 2022 untuk dimakamkan di kampung halaman masing-masing.
Baca Juga: Sinopsis GOPI Episode 377 Tayang 28 Maret 2022: Kokila Kritis di Rumah Sakit, Ahem Tampar dan Usir Meera
"Jenazah Letda Mar Moh Iqbal akan di makamkan di Kendari dan Pratu Mar Wilson Anderson Here dimakamkan di Kupang," jelas Letkol Inf Chandra yang dikutip dari antaranews.com.
KSB pimpinan Egianus Kogoya, Sabtu petang 26 Maret 2022, menyerang pos satgas Mupe yang berada di Kware Bawah, dari dua arah.
Egianus Kogoya sendiri dilaporkan membawa senjata api pelontar granat (GLM) dan sempat menembakkannya hingga bunyinya terdengar sampai ke Kota Kenyam.
Baca Juga: Sinopsis BALIKA VADHU Episode 342 Tayang 27 Maret 2022: Kalyani Jodohkan Genha dan Niranjan, Anoop Cari Kerja
GLM dan pelurunya diperoleh Egianus Kogoya setelah mereka menyerang prajurit TNI yang bertugas di Kabupaten Nduga.***
