Sementara saat bertanding melawan Singapura, khususnya di babak kedua, jarak antar pemain terlalu jauh sehingga menguras stamina mereka.
"Intinya bagaimana selalu pegang bola dalam 90 menit, dan tidak melakukan kesalahan yang sama dalam permainan,"tambahnya.
Baca Juga: Mananti Posisi Egy Maulana Vikri dalam Skuat Garuda, Jelang Hadapi Leg 2 Piala AFF 2020
Juga yang perlu diperhatikan akurasi passing harus tepat, sebab kalau lepas bola lawan bisa melakukan counter attack. Sehingga pemain belakang harus segera menutupi ruang kosong tersebut.
Bahkan bila melakukan kombinasi usahakan tiga pemain yang bermain, bukan hanya dua orang. Karena tenaga akan terbagi bila tiga yang terlibat.
Justinus mengaku Indonesia malu kalau tidak masuk final, karena mental skuad Garuda sudah terbukti lebih baik. Sehingga kalu mengurangi error di lapangan dipastikann Indonesia akan melaju ke final.
Ungkapan senada diucapkan Tommy Welly dari akun YouTube Gocek Bung Towel. Menurut pengamat sepakbola ini, optimis Indonesia masuk final.
Karena presentasi kemenangan lebih besar dimiliki Indonesia lebih besar. Bila pemain konsisten dalam menjalankan instruksi pelatih.
Buktinya Timnas Indonesia belum pernah kalah dalam pelaksanaan Piala AFF 2020.