Justin dan Towel Yakin Indonesia ke Final, Begini Ulasan Pengamat Sepakbola agar Skuat Garuda Menang

- 24 Desember 2021, 23:03 WIB
Nampak Elkan Baggot dan pemain Singapura berebut bola dalam leg pertama semifinal Piala AFF 2020.
Nampak Elkan Baggot dan pemain Singapura berebut bola dalam leg pertama semifinal Piala AFF 2020. /instagram/@timnasindonesiainfo/

GowaPos.Com - Menghadapi Singapura di leg kedua, Timnas Indonesia harus menang untuk meraih tiket ke final Piala AFF 2020.

Kalau mau melihat sejarah latarbelakang sepakbola Singapura, tidak terlalu bagus. Maksudnya para pemain sepakbola juga sedikit, dengan penduduk yang hanya 2 juta.

Dibandingkan dengan Indonesia, dengan penduduk sekitar 250 juta, pastilah pilihan pemain lebih banyak dibandingkan dengan Singapura.

"Tapi bukan itu yang utama, cuma gambaran singkat kalau Indonesia lebih unggul dan ini merupakan potensi dasar sebenarnya,"ungkap pengamat sepakbola, Justinus Lhaksana di akun YouTube Jus Indo #25: Prevew.

Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia vs Singapura, Pertandingan Leg Kedua Semifinal AFF 2020

Kalau mengamati laga di leg pertama, sebenarnya Indonesia sudah memiliki kartu truf mengalahkan Singapura. Dimana skuad Garuda sudah melakukan presseru lebih dominan utamanya di babak pertama.

Cuma yang perlu diperhatikan para pemain, harus tahu bagaimana membagi stamina dalam bertanding sehingga tidak kelelahan. Akibatnya stamina drop, karena tidak terbagi dalam bermain bola.

"Pemain harus lebih efisien bagi tenaga. Kapan harus berlari dan kapan tidak. Juga jarak antar pemain harus lebih rapat dan mengurangi dribbling dan long ball,"kata Justinus.

Baca Juga: Timnas Indonesia Belum Punya Striker Mematikan, Binder: Kehadiran Egy Berikan Pilihan pada Shin Tae-yong

Skuat Garuda harus membangun serangan dari bawah dan jarak antar pemain harus lebih dekat. Sehingga pemain lainnya hanya berlari untuk mencari ruang saja.

Sementara saat bertanding melawan Singapura, khususnya di babak kedua, jarak antar pemain terlalu jauh sehingga menguras stamina mereka.

"Intinya bagaimana selalu pegang bola dalam 90 menit, dan tidak melakukan kesalahan yang sama dalam permainan,"tambahnya.

Baca Juga: Mananti Posisi Egy Maulana Vikri dalam Skuat Garuda, Jelang Hadapi Leg 2 Piala AFF 2020

Juga yang perlu diperhatikan akurasi passing harus tepat, sebab kalau lepas bola lawan bisa melakukan counter attack. Sehingga pemain belakang harus segera menutupi ruang kosong tersebut.

Bahkan bila melakukan kombinasi usahakan tiga pemain yang bermain, bukan hanya dua orang. Karena tenaga akan terbagi bila tiga yang terlibat.

Justinus mengaku Indonesia malu kalau tidak masuk final, karena mental skuad Garuda sudah terbukti lebih baik. Sehingga kalu mengurangi error di lapangan dipastikann Indonesia akan melaju ke final.

Baca Juga: Prediksi Line-Up Timnas Indonesia vs Singapura Leg 2 Piala AFF, Egy Kemungkinan Diturunkan sebagai Pengganti

Ungkapan senada diucapkan Tommy Welly dari akun YouTube Gocek Bung Towel. Menurut pengamat sepakbola ini, optimis Indonesia masuk final.

Karena presentasi kemenangan lebih besar dimiliki Indonesia lebih besar. Bila pemain konsisten dalam menjalankan instruksi pelatih.

Buktinya Timnas Indonesia belum pernah kalah dalam pelaksanaan Piala AFF 2020.

Baca Juga: Ezra Ditarik Kembali, Ada Apa Sebenarnya? Timnas Imbang Melawan Singapura

Hanya yang menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi Indonesia, bagaimana memaksimalkan striker yang dimiliki. Karena dari empat yang ada, mereka belum menunjukkan perfoma yang diharapkan.

Selama ini, gol yang dihasilkan dari para pemain sayap dan pemain belakang Indonesia. Sehingga ini menjadi PR pelatih Shin Tae-yong menghadapi leg kedua semifinal piala AFF 2020.***

 

Editor: Subair Pare

Sumber: Akun YouTube Jus Indo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah