PSSI Tidak Kirimkan Timnas Indonesia di Turnamen Toulon 2022, Begini Respon Iwan Bule

- 26 Januari 2022, 10:09 WIB
Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman saat mengikuti Turnamen Toulon 2017
Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman saat mengikuti Turnamen Toulon 2017 /Instagram/@tournoimrevello/

GOWAPOS - Tim nasional (Timnas) Indonesia tidak ikut berpartisipasi pada turnamen Toulon Prancis 2022.

Turnamen Toulon di Prancis akan kembali digelar tahun 2022. Kompetisi yang melahirkan pemain-pemain bintang Eropa itu sebelumnya dijadwalkan pada 2021. Akibat pandemi Covid-19 yang terus meningkat, turnamen resmi dipindahkan pada 2022.

Sejumlah pemain bintang hadir dari turnamen Toulon, seperti Alan Shearer, Rui Costa, Thierry Henry, Zidane hingga Cristiano Ronaldo.

Timnas Indonesia sempat mengikuti kompetisi tersebut pada tahun 2017. Saat itu Indra Sjafri selaku pelatih membawa skuad U-19.

Baca Juga: Persita Tangerang vs Persija Jakarta: Menanti Debut Jack Brown di Liga 1

Tergabung dengan sejumlah tim kuat yakni Republik Ceko, Skotlandia dan Brasil, skuad garuda muda hanya mampu menyelesaikan turnamen di penyisihan grup.

Meski begitu, dari turnamen itu pula duet Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman mulai menunjukkan tajinya. Pada tahun ini, sebenarnya pihak penyelenggara sudah mengirimkan undangan partisipasi kepada PSSI.

Tapi ternyata baru-baru ini mereka memberi tahu bahwa PSSI tidak merespon undangan yang diberikan. Artinya, pada edisi tahun ini Indonesia tidak akan mengikuti turnamen Toulon di Prancis.

Merespon hal itu, ketua umum PSSI Mochamad Iriawan atau disapa Iwan Bule mengungkapkan alasannya untuk tidak mengirim timnas Indonesia.

Baca Juga: Shin Tae-yong Hukum Dua Pemain Timnas Indonesia, Achmad Figo: Salam Satu Jiwa

“Turnamen Toulon tidak berjalan di bawah pengawasan FIFA atau asosiasi inasional individu manapun. Sehingga turnamen ini dianggap sebagai yang paling bergengsi dari semua turnamen non FIFA yang melibatkan usia muda, dan dianggap sebagai kejuaraan dunia tidak resmi sebelum FIFA
memperkenalkan Piala Dunia Junior tahun 1977. Namun Toulon tetap menjadi salah satu ajang utama bagi tim sepakbola muda,” tulis Mochamad Iriawan di akun Instagram pribadinya @mochamadiriawan84.

Dari pernyataan tersebut, Iwan Bule mengaku ingin memfokuskan timnas muda untuk kompetisi resmi FIFA dan turnamen bergengsi se-Asia Tenggara yang akan digelar dalam waktu dekat.

Namun tidak sedikit juga penggemar sepakbola tanah air yang menyayangkan ketidakhadiran skuad garuda di turnamen Toulon 2022.

Sebab, beberapa negara kuat memilih ikut berpartisipasi seperti Jepang, Australia, Prancis hingga Denmark.

Menghadapi negara-negara besar dianggap penggemar dapat menjadi modal bagus jelang Piala Dunia U-20 tahun 2023 mendatang.***

Editor: Burhan SM

Sumber: Instagram @timnasindonesiainfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah