Network
"Kini PSM butuh kemenangan, karena dari 5 kali pertandingan belum pernah merasakan kemenangan,"kata kanal YouTube Fometic pada Jumat, 25 Februari 2022.
Kalau melihat pertemuan terakhir kedu tim, PSM lebih mengusai permainan namun tidak menciptakan peluang. Namun Bhayangkara bisa memanfaatkan setiap kesempatan yang didapatkan untuk dikonversi menjadi gol.
Kalau melihat pertandingan terakhir, melawan Persikabo 1973, The Guardian bisa menang besar karena mereka mengandalkan serangan balik yang cepat dan mematikan.
"Mereka melakukan counter attack dengan cepat dan berhasil menciptakan gol. Inilah yang harus diwaspadai anak-anak Makassar,''tambah Fometic.
Baca Juga: Sinopsis DEEPWATER HORIZON Tayang di Bioskop Trans TV: Ketika Pengeboran Lepas Pantai Meledak di AS
Keunggulan serangan balik Bhayangkara FC sudah dirasakan Persikabo ketika asyik menyerang.
Sedangkan kelemahan PSM lainnya, kurangnya konsentrasi pemain di awal dan di akhir pertandingan sehingga lawan cepat mencuri keunggulan.
Ini bisa dilihat dari laga PSM kontra Persita Tangerang, dimana PSM beberapa kali mengancam gawang lawan, dan beberapa kali kena tiang. Namun tidak membuahkan hasil.
Baca Juga: Pertempuran Sengit Terjadi di Wilayah Utara Ukrania, Tentara Rusia Rebut Chernobyl
