Namun transisi yang dilakukan pemain Persija cukup cepat dibandingkan anak-anak Makassar. Karena itu, PSM harus waspada dengan kecepatan pemain Persija ini.
Begitupun dengan PSM harus mengurangi melakukan pelanggaran, karena bisa berbuah kartu bagi pemain Juku Eja.
“Persija harus mampu menjadikan peluang menjadi gol, kalau perlu pada kesempatan pertama harus menciptakan gol. Dan PSM harus mematahkan serangan Persija dari tengah, karena disanalah kekuatannya,” saran pengamat sepakbola ini.
Kedua tim juga menilai Bung Binder, selalu mengandalkan umpan-umpan pendek dibandingkan umpan lambung. Apalagi PSM mengandalkan pemain muda yang punya kecepatan untuk mencapai gawang lawan.
Baca Juga: Lowongan Kerja Kantor Berita Nasional ANTARA: Terbuka unttuk Lulusan S1 Semua Jurusan
Jadi secara permainan kedua tim hampir sama, dan keduanya punya peluang menang 50-50. Persija bisa menang bila peluang yang diciptakan mampu dimanfaatkan dengan baik.
Begitun dengan PSM bisa mencuri poin dikandang Persija, bisa cepat membangun transisi dan menciptkan gol ke gawang Persija.
“Kurangi melakukan kesalahan, karena bisa dimanfaatkan lawan untuk menghasilkan angka dalam pertandingan seru dan ketat ini,” harap Bung Binder. ***