Sri Mulyani: Fokus Pemerintah untuk Pertumbuhan Ekonomi, Pengendalian Emisi GRK Juga Diupayakan

- 22 Oktober 2021, 17:00 WIB
Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati
Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati /Facebook Sri Mulyani Indrawati/

GowaPos.com – Menteri Keuangan Republik Indonesia (Menkeu RI) Sri Mulyani tegaskan Pemerintah tetap mengupayakan pertumbuhan ekonomi nasional.

Pandemi Covid-19 sudah menyerang banyak sektor penting, terutama di bidang ekonomi.

Hal itu sangat berdampak dengan kesejahteraan masyrakat Indonesia, temasuk sulitnya memperoleh lapangan pekerjaan, naiknya harga sejumlah bahan pokok dan meningkatnya angka pengangguran.

Pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan kembali ekonomi nasional dengan sejumlah kebijakan yang bisa memicu pertumbuhan ekonomi secara merata.

Baca Juga: Bikers Wajib Tahu, Aturan Terbaru Kepolisian Soal Stiker Pajak di Plat Kendaraan

Salah satu upaya dari pemerintah adalah dengan mengerahkan APBN sebagai instrumen penting untuk mendukung pemulihan ekonomi, melanjutkan reformasi dan melindungi masyarakat dari dampak Covid-19.

Terobosan baru juga dilakukan pemerintah dalam mendukung APBN berkelanjutan yang ramah lingkungan yakni memperkenalkan metode transisi energi dan pajak karbon dalam reformasi pajak.

Dilansir GowaPos.com di situs resmi Kementerian Keuangan RI, Program tersebut terdapat dalam Rancangan Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (RUU HPP).

Menkeu RI Sri Mulyani mengatakan Rancangan pajak karbon ditujukan untuk pengendalian meningkatnya emisi gas rumah kaca (GRK) di atmosfer yang dapat memicu kenaikan suhu permukaan bumi.

Baca Juga: Kartu Prakerja Bakal Dibuka Lagi? Persiapkan Dirimu dan Simak Caranya

“Kami juga melakukan pembenahan secara struktural agar Indonesia bisa pulih lebih baik dan lebih kuat. Ini semua adalah kesempatan bagi semua untuk melanjutkan reformasi kita dan kerja sama multilateral sangat penting,” kata Menteri Sri Mulyani.

Kebijakan pengendalian emisi gas tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah Indonesia dalam menurunkan resiko perubahan iklim dan bencana serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia.

Dalam upaya pertumbuhan ekonomi di masa pandemi Covid-19, Sri Mulyani mengatakan bahwa Indonesia juga akan mengandalkan kebijakan moneter yang akan diterapkan secara prudent.

“Jadi, itu tidak akan membahayakan dan merusak kebijakan makroekonomi kita yang prudent,” ucap Menteri Sri Mulyani.

Menkeu Sri Mulyani optimis dengan penerapan ekonomi digital akan berperan penting dalam situasi pandemi.

Baca Juga: Dwyne The Rock Johnson dan Gal Gadot Berduet di Red Notice, Film Terbaru Tayang Netflix

Karena telah memberikan jalan untuk Indonesia mempercepat pertumbuhan perekonomian.***

Sumber: situs resmi kementrian keuangan RI

Editor: Sutriani Nasiruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x