Network
GOWAPOS - Pasangan Suami Istri di kabupaten Aceh Timur mendaftar haji menggunakan uang receh.
Pendaftaran haji di Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur kembali dibuka.
Tapi terdapat satu hal yang bikin heboh para petugas haji di sana, setelah pasangan suami istri datang mendaftar dengan membawa recehan uang logam.
Mereka adalah Nurkhalis dan istrinya Siti Maftuhah bersama ana semata wayangnya, Tgk Ali Mamuti.
Baca Juga: Indonesia Dapat Kuota Haji Sebesar 100.051 Jemaah, Ditentukan Langsung Oleh Pemerintah Arab Saudi
Keduanya menyerahkan begitu banyak recehan uang logam serta beberapa uang kertas pecahan seribu hingga dua ribu untuk mendaftar haji.
Akibat dari kejadian heboh itu, Kawasan Idi Rayek akhirnya jadi pusat perhatian banyak orang.
Kejadian serupa sebelumnya pernah terjadi pada 24 Agustus 2020. Ketika itu Nurkhalis mendaftarkan haji istrinya dengan membawa recehan uang logam.
Nurkholis beserta keluarganya sendiri tinggal di kampung Akoja, kecamatan Alue Ie Mirah. Lokasi tersebut sebenarnya lumayan jauh dari ibu kota Aceh Timur.
Kejadian itu turut disaksikan oleh Kasi PHU Kemenag Aceh Timur, Muzakir. Ia mengapresiasi inisiatif Nurkhalis dan keluarga yang tentunya akan jadi momen bersejarah bagi mereka.
Baca Juga: Biaya Naik Haji Kini Naik Tiga Kali Lipat jadi Rp100 Juta, Ini Alasannya
"Ini jadi sejarah tidak terlupakan dari keluarga bapak Nurkhalis dan ibu Maftuhah. Yakni adanya calon peserta haji Aceh yang mendaftar dengan uang receh," kata Muzakir, dikutip di laman Kemenag RI, pada 10 Mei 2022.
Diungkapkan oleh Muzakir pula bahwa Nurkhalis sudah menanti antrian 32 tahun di Aceh untuk berangkat haji ke tanah suci.
Ia berharap Nurkhalis dan Siti Maftuhah selalu diberi kesehatan hingga waktu keberangkatan tiba.
"Kami harap bapak Nurkhalis dan ibu Maftuhah diberi kesehatan agar dapat menunaikan ibadah haji nantinya," ujar Marzuki.***
