Harapan Organisasi Jatam Terhadap Pemerintah Pasca Konflik di PT. GNI: Bebaskan Karyawan yang Ditahan

- 20 Januari 2023, 17:00 WIB
Kondisi PT. GNI yang terbakar
Kondisi PT. GNI yang terbakar /Instagram.com/@anaktambang/

GOWAPOS - Organisasi Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) meminta pemerintah untuk segera melepaskan karyawan PT. Gunbuster Nickel Industri (PT. GNI).

Masyarakat Indonesia sempat dikagetkan dengan beredarnya video konflik antar karyawan di PT. GNI, pada tanggal 14 Januari 2023.

Keterangan dalam video tersebut menjelaskan adanya kericuhan antara karyawan Indonesia dengan karyawan asing asal China.

Beredarnya simpang siur kejelasan sumber konflik telah mendorong beberapa institusi terkait untuk angkat bicara.

Baca Juga: 6 Tips Atur Keuangan di Masa Krisis, Nomor 2 Seringkali Keliru Membedakannya

Salah satunya dari Kapolri Listyo Sigit yang menyatakan bahwa adanya provokasi di tengah pekerja perusahaan yang berlokasi di Morowali Utara itu.

Lebih lanjut pada siaran persnya, Kapolri menemukan fakta bahwa sebelum terjadinya konflik ada ajakan untuk mogok kerja dari beberapa karyawan.

Karyawan merasa beberapa masalah industrial telah memberikan efek rugi sehingga harus ada konfirmasi langsung dari perusahaan.

Beberapa karyawan atau pekerja yang diduga menjadi provokator konflik sudah diamankan pula oleh aparat keamanan.

Halaman:

Editor: Andi Novriansyah Saputra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x