Pemilu di Indonesia Paling Rumit di Dunia Dibandingkan Negara Lain yang Lebih Besar

- 30 Desember 2023, 20:20 WIB
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari saat memberikan sambutan pada Rapat Konsolidasi Nasional dalam rangka Kesiapan Pemilu 2024 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta.
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari saat memberikan sambutan pada Rapat Konsolidasi Nasional dalam rangka Kesiapan Pemilu 2024 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta. /ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/nz/

GOWAPOS - Dibandingkan dengan negara lain, Indonesia dinilai menerapkan proses penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu) yang paling rumit.

Ini diungkapkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari usai menghadiri Rapat Konsolidasi Nasional dalam rangka Kesiapan Pemilu 2024 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta pada Sabtu, 30 Desember 2023.

"Walaupun ada India dengan jumlah pemilih yang lebih besar dan Amerika Serikat yang punya pemilu lebih besar, tetapi pemilu di Indonesia sering dinilai sebagai the most complicated election in the world. Jadi, dianggap sebagai pemilu yang paling rumit di dunia," kata Hasyim.

Hasyim membeberkan kalau durasi pemungutan suara pemilu di Indonesia juga yang paling singkat di dunia karena hanya dilakukan selama enam jam atau mulai pukul 07.00 hingga 13.00.

Baca Juga: Sinopsis Film The Creator di Disney+: Peperangan Antara Umat Manusia dan Kecerdasan Buatan

Terkait penyelenggaraan Pemilu 2024 di luar negeri, KPU sudah mengarahkan Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) sekaligus kantor perwakilan KPU setempat untuk mengundang duta besar dari negara-negara sahabat guna menyaksikan proses pemungutan suara.

Selain itu, juga mengundang perwakilan dari negara-negara sahabat dalam program kunjungan pemilu (election visit) untuk menyaksikan secara langsung proses pemungutan suara di tempat pemungutan suara (TPS).

"Ini penting untuk kami lakukan dalam rangka menunjukkan bahwa Indonesia ini adalah salah satu negara demokrasi terbesar di dunia," tambahnya.

Karena itulah, Hasyim mengingatkan kepada seluruh jajarannya yang bertugas dari pusat hingga tingkat desa dan kelurahan untuk bekerja secara profesional, transparan, akuntabel, dan berintegritas dalam meningkatkan kualitas layanan kepada pemilih.

Baca Juga: Sinopsis CINTA UNTUK GUDDAN, 30 Desember 2023: Saat Perayaan, Parv Berencana Hancurkan Kotak Topeng

Halaman:

Editor: Subair Pare

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x