GOWAPOS - Komite Disiplin PSSI (Komdis) mengeluarkan putusan yang menggemparkan di Liga 1.
PSS Sleman, Dewa United, Arema FC, dan PSM Makassar dijatuhi denda total Rp250 juta oleh Komisi Disiplin setelah melanggar berbagai aturan kompetisi.
Keputusan ini diambil dalam sidang yang digelar pada Selasa, 11 Juli 2023.
Dalam pertandingan melawan Bali United pada 1 Juli lalu, PSS Sleman menemui masalah dengan lima pemainnya yang mendapatkan kartu kuning.
Hal ini melanggar aturan yang berlaku, dan klub ini dihukum dengan denda sebesar Rp50 juta.
Dewa United juga terkena sanksi serupa dengan jumlah denda yang sama. Dalam pertandingan melawan Arema FC, terungkap bahwa salah satu pemain mereka, Alta Ballah, tidak terdaftar dalam FPP (Federasi Pemain Profesional) tetapi berada di area operasional tim.
Kejadian ini sangat merugikan integritas kompetisi, dan klub harus membayar denda sebesar Rp50 juta.
Tidak hanya itu, Dewa United juga dihukum dengan denda yang sama akibat pemain mereka yang terlambat memasuki lapangan pada babak kedua pertandingan melawan Arema FC.
Baca Juga: Satu Jamaah Haji Debarkasi Makassar Wafat di Pesawat, Sudah Lemas Saat Tinggalkan Arab Saudi
Keterlambatan ini mengakibatkan pertandingan terhenti selama 93 detik dan klub harus membayar denda sebesar Rp50 juta.
Arema FC juga tidak terhindar dari hukuman. Klub ini juga didenda sebesar Rp50 juta karena pemain mereka terlambat memasuki lapangan pada babak kedua pertandingan melawan Dewa United.
Keterlambatan ini menyebabkan pertandingan terlambat dimulai selama 92 detik.
Komisi Disiplin juga memberlakukan sanksi kepada Erwin Ramdani, pemain Rans Nusantara FC.
Erwin dihukum dengan denda sebesar Rp10 juta karena dalam pertandingan melawan Persikabo, ia terlibat dalam insiden memukul seorang pemain lawan, yang berujung pada kartu merah. Selain denda,
Erwin juga dilarang bermain selama dua pertandingan sebagai konsekuensi atas tindakannya.
Tidak hanya itu, juara bertahan Liga 1, PSM Makassar, juga terlibat dalam pelanggaran disiplin. Dalam pertandingan melawan Persija Jakarta, lima pemain PSM mendapatkan kartu kuning, yang melanggar aturan. Akibatnya, klub ini dihukum dengan denda sebesar Rp50 juta.
Keputusan Komisi Disiplin ini menjadi sorotan tajam di dunia sepak bola Indonesia.
Pelanggaran-pelanggaran ini menunjukkan perlunya tindakan tegas untuk menjaga kejujuran dan sportivitas dalam kompetisi sepak bola.
Klub-klub terkena sanksi diharapkan dapat belajar dari kesalahan mereka dan memperbaiki disiplin dalam tim mereka untuk memastikan integritas Liga 1 terjaga dengan baik.***