GOWAPOS - PSM Makassar mendapatkan sanksi yang lebih berat dari Komite Disiplin (Komdis). Total sanksi yang dikenakan kepada PSM Makassar mencapai Rp 55 juta dari lima sanksi yang diberikan oleh Komdis PSSI dalam pekan kedua kompetisi.
Sanksi tersebut termasuk penutupan sebagian tribun Stadion, khususnya Tribun Selatan, akibat kerusuhan antara suporter saat pertandingan melawan Dewa United.
Selain itu, PSM Makassar juga dikenai denda sebesar Rp 25 juta. Panitia pelaksana pertandingan turut mendapat denda sebesar Rp 20 juta.
Dua kelompok suporter PSM, yaitu PSM Fans dan CSM, juga mendapatkan sanksi larangan menggunakan atribut selama lima pertandingan kandang.
Pemain PSM Makassar, Erwin Gutawa, juga mendapat denda sebesar Rp 10 juta karena perilaku kasar pada pemain Dewa United.
Manajemen klub, melalui Media Officer Sulaiman Abdul Karim kepada wartawan mengakui menerima sanksi tersebut tanpa melakukan banding.
Mereka pasrah dengan keputusan Komdis PSSI. Sulaiman Abdul Karim menjelaskan bahwa denda sebesar Rp 55 juta akan langsung dipotong dari subsidi yang diberikan oleh PSSI sebelumnya.
Sementara itu, pihak manajemen masih menunggu keputusan mengenai pembatasan jumlah penonton dari hasil rapat Panpel dan Polres Parepare terkait bentrokan antar suporter.
"PSM Makassar dihukum penutupan tribun timur selama satu pertandingan dan larangan menggunakan atribut selama lima pertandingan," katanya, Senin, 17 Juli 2023.
Pihak klub berharap insiden serupa tidak terulang karena merugikan tim PSM Makassar secara keseluruhan.***