Namun, setelah itu Ginting berhasil mencetak 10 poin beruntun sampai pada game interval, yang disertai eror dari yang dihasilkan Loh Keam Yew, sehingga skor sementara menunjukan 11-2, Ginting unggul 9 poin.
Loh Kean Yew baru kembali mencetak 1 poin, ketika Ginting telah mencapai poin ke-13. Tentu saja Ginting memanfaatkan kesempatan itu, dengan terus tampil agresif dan taktis, sehingga memperjauh keunggulannya atas Loh Kean Yew.
Pada akhirnya, Ginting juga berhasil memenangkan game kedua atas Loh Kean Yew, dengan skor 21-8.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Menu yang Wajib Kamu Pesan Ketika ke Solaria, Nomor 3 Favorit Pengunjung
Atas Kemenangan Ginting di BAC 2023, tunggal putra Indonesia pada akhirnya kembali meraih gelar di Kejuaraan Badminton Asia, setelah 16 tahun lamanya.
Terakhir kali, atlet tunggal putra Indonesia yang berhasil menjuarai Kejuaraan Badminton Asia ialah Taufik Hidayat pada tahun 2007 lalu.***