Network
3. Alkohol
Satu gelas per hari alkohol bisa meningkatkan resiko kanker payudara, kanker ovarium, kanker esofagus dan kanker usus. Semakin banyak mengonsumsi alkohol akan semakin tinggi resiko terkena kanker. Untuk itu, disarankan agar membatasi konsumsi alkohol agar terbebas dari kanker.
4. Daging Asap Olahan
seperti daging Bacon, Sosis bakar, Hamburger, Hot dog. Who menemukan, bahwa daging yang sudah diproses, di fermentasi, diberi pengawet lalu dibakar akan semakin meningkatkan resiko terjadinya zat karsinogenik yang menyebabkan terkena kanker.
5. Daging panggang
Daging pangang yang di goreng di atas api dengan suhu tinggi bisa menciptakan dua zat berbahaya pemicu kanker, yaitu heterosiklik Amines atau HCl dan polisiklik aromatik hidrokarbon dimana zat ini akan merusak DNA dan meningkatkan resiko terjadinya kanker.
Bukan hanya berlakuk pada daging merah, namun berlaku juga pada daging ayam, daging kambing, daging babi maupun segala macam daging yang dihanguskan atau di bakar hingga ada kehitaman-hitamanya, itu bisa meningkatkan resiko terjadinya kanker pada tubuh.
6. Makan daging merah mentah
Orang yang sering makan daging merah mentah diketahui terdapat banyak zat yang disebut nitroso atau NOC bisa meningkatkan risiko terjadinya kanker kolorektal atau usus besar. Disarankan bagi penyuka stik lebih baik makan steak yang masak jangan stik yang mentah, karena pada dasarnya manusia makananya yang matang, bukan makan makanan mentah.
7. Meminum-minuman yang sangat panas
Kopi panas dan teh panas, bukan tentang teh dan kopi nya yang bikin kanker, tapi suhu panas yang sangat panas, lalu menyentuh kerongkongan bisa membakar tenggorokan dan merangsang jaringan tumor pada tenggorokan. Terlalu sering meminum yang panas akan memicu jaringan tumor.
Jadi, lebih baik tunggu kopi maupun teh telah sedikit dingin lalu konsumsi agar terhindari dari kanker pada tenggorokan.
