GOWAPOS - Mari ikuti 6 tips menyeimbangkan antara karir dengan hubungan asmara sehingga tidak saling curiga dan merusak komunikasi satu sama lain.
Setiap pasangan baik itu suami dan istri, atau dua sejoli yang sedang berpacaran mengalami kesulitan dalam meluangkan waktu untuk bertemu. Kesibukan masing-masing, apalagi jika keduanya sudah profesional di dunia kerja, tentu sulit mendapatkan waktu bertemu dengan jangka waktu lebih lama.
Tidak sedikit pula yang berhasil dengan cara-cara tertentu, karena berhasil menjaga komunikasi antar pasangan. Suatu hubungan memang butuh kepastian, terutama bagi yang masih berstatus pacaran.
Maka dari itu perlu menyelamatkan hubungan asmara, tapi di sisi lain tidak boleh meninggalkan kewajiban dalam suatu pekerjaan. Dikutip dari laman Marriage, berikut 6 tips seimbangkan antara karir dan hubungan asmara.
Baca Juga: 4 Tips Kerja Skripsi Agar Selesai Tepat Waktu, Nomor 3 Sering Jadi Penghalang Mahasiswa
1. Tentukan batasan sesuai porsi
Maksudnya beri penegasan kapan pekerjaan harus selesai dan kapan batas waktu untuk bertemu atau saling berkomunikasi dengan pasangan.
Cobalah dengan menghitung perkiraan jadwal selesai kerja agar bisa menentukan lebih awal pertemuan dengan pasangan.
2. Dukung karir pasangan
Selain menentukan waktu khusus untuk saling merajut rasa cinta, ternyata nuansa romantis antar pasangan tetap bisa dijalankan saat waktu kerja.
Beri waktu sejenak untuk menyampaikan dukungan kepada pasangan terkait pekerjaan yang sedang digeluti. Sehingga ia menjadi lebih termotivasi untuk bekerja dan tidak akan pernah melupakan sosok yang memberinya semangat.
3. Putuskan acara khusus
Keseimbangan antara karir dan hubungan asmara bisa tetap terjaga dengan menentukan suatu agenda atau acara khusus yang bisa saling mempertemukan.
Bisa jadi acara pernikahan keluarga, pesta kantor, atau menetapkan jadwal berlibur ke luar kota.
4. Atur kerja rumah tangga
Bagi pasangan suami-istri, mungkin ini langkah yang cocok untuk tetap menyenangkan antara pekerjaan dan hubungan rumah tangga. Awali dengan saling menentukan pekerjaan dan waktu untuk mengurus rumah.
Bisa juga dengan menentukan hari untuk jalan-jalan bersama keluarga dan jadwal memasak hidangan makan bersama.
5. Utarakan permohonan maaf
Tidak ada yang tahu isi hati seseorang secara benar. Bisa saja karena kesibukan kerja membuat pasangan merasa bosan untuk menunggu waktu kebersamaan.
Upayakan untuk selalu mengucap kata maaf atau memint maaf kepada pasangan. Terutama jika kesalahan ada pada diri sendiri yang tidak mampu menepati janji.
Efeknya akan sangat baik bagi keharmonisan dan keterbukaan komunikasi antar pasangan.
6. Tetapkan tujuan bersama
Agar cinta bisa menjadi penyemangat dalam bekerja, buatlah sebuah tujuan bersama untuk masa depan.
Seperti, apa yang ingin dikejar dari kesibukan saat ini untuk hubungan percintaan dengan pasangan? Untuk apa penghasilan dari pekerjaan ini terhadap hubungan asmara? Semua harus ada alasan jelas, sehingga keseimbangan dengan hubungan asmara tetap terjaga.***