Menelusuri Jejak Sejarah Sarabba, Minuman Khas Makassar yang Memikat

21 Juni 2023, 13:05 WIB
Minuman sarabba /Twitter/tombilayukk/

GOWAPOS - Indonesia, sebagai negara dengan kekayaan budaya yang melimpah, tak hanya terkenal dengan keindahan alamnya, tetapi juga dengan keunikan kuliner tradisionalnya.

Salah satu minuman khas yang menarik perhatian adalah sarabba, minuman tradisional asli Makassar, Sulawesi Selatan.

Kehadiran sarabba telah mengikat sejarah panjang dengan masyarakat Makassar, menjadi bagian integral dari kehidupan mereka.

Sarabba, yang juga dikenal sebagai serbat atau serbat khas Makassar, mengambil akar dari kekayaan budaya Bugis-Makassar.

Minuman ini pertama kali muncul pada abad ke-17 di Kerajaan Gowa-Tallo dan segera menjadi favorit di kalangan bangsawan dan rakyat jelata.

Proses pembuatan sarabba melibatkan susu sapi segar yang diolah dengan metode khusus. Susu sapi direbus dalam panci tembaga selama berjam-jam hingga mengental dan menghasilkan rasa manis yang khas.

Setelah itu, susu yang telah mengental dicampur dengan gula aren, memberikan cita rasa yang lezat dengan sedikit karamelisasi.

Beberapa penjual sarabba juga menambahkan rempah-rempah seperti kayu manis, kapulaga, atau jahe untuk memberikan aroma yang khas.

Rasa unik dan memikat dari sarabba telah menjadikannya favorit di kalangan masyarakat Makassar dan pengunjung dari luar kota.

Minuman ini biasanya disajikan dalam gelas atau cangkir kecil dengan taburan bubuk kayu manis atau kelapa parut di atasnya. Sarabba yang telah didinginkan juga menawarkan kesegaran yang sempurna di tengah cuaca tropis Sulawesi Selatan.

Tidak hanya menjadi minuman yang lezat, sarabba juga memiliki peran penting dalam budaya Makassar.

Minuman ini sering dihidangkan dalam acara adat, pernikahan, atau acara keluarga sebagai simbol keramahan dan kebersamaan.

Sarabba juga dianggap memiliki khasiat penyembuhan dan digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meningkatkan kekebalan tubuh serta meredakan masalah pencernaan.

Namun, keberlanjutan sarabba menghadapi tantangan pada era modern ini. Perubahan gaya hidup dan peningkatan kesadaran akan kesehatan telah membuat minuman ini tidak sepopuler seperti dahulu.

Namun, para pengusaha lokal dan pemangku kepentingan berupaya untuk mempromosikan sarabba sebagai bagian yang tak terpisahkan dari warisan budaya Makassar yang harus dijaga dan dilestarikan.

Dengan sejarah yang panjang dan rasa yang memikat, sarabba tetap menjadi ikon dari kota Makassar. Ketika berkunjung ke kota ini, jangan lupa mencicipi minuman sarabba yang kaya akan sejarah dan cita rasa yang khas.***

Editor: Burhan SM

Tags

Terkini

Terpopuler