Bupati Bogor Ade Yasin Ditangkap KPK dan Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya Lantaran Diduga Lakukan Suap

- 28 April 2022, 16:11 WIB
Bupati Bogor Ade Yasin resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
Bupati Bogor Ade Yasin resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. /Pikiran Rakyat/ Amir Faisol/

GOWAPOS - Bupati Bogor Ade Yasin ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), lantaran diduga melakukan suap demi mendapatkan kembali Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),

Adapun, Ade Yasin ditangkap KPK setelah terjaring operasi tangkap tangan (OTT) dan saat ini Ia telah ditahan di Rutan Polda Metro Jaya.

Politikus PPP tersebut, ditangkap KPK lantaran diduga menyuap empat pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Barat.

Baca Juga: Bebas dari Kasus Narkoba, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Tengah Habiskan Liburan Bersama Keluarga

Hal itu dilakukan Ade Yasin, demi mendapatkan WTP untuk TA 2021, hal itu diungkap langsung oleh Ketua KPK Firli Bahuri.

"Ade Yasin berkeinginan agar Pemerintah Kabupaten Bogor kembali mendapatkan predikat WTP, untuk TA 2021 dari BPK Perwakilan Jawa Barat," kata Firli Bahuri di KPK, Kamis 28 April 2022, dikutip pikiran-rakyat.com

BPK Perwakilan Jawa Barat menugaskan Tim Pemeriksa untuk melakukan audit pemeriksaan interim atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) TA 2021 Pemkab Bogor.

Baca Juga: Sinopsis SUAMI PENGGANTI Tayang 28 April 2022: Ariana Program Hamil, Riri Kepergok Konsumsi Obat Anti Hamil

Ada empat orang yang ditugaskan. Mereka di antaranya Anthon Merdiansyah, Kasub Auditorat Jabar III BPK Perwakilan Jawa Barat; Arko Mulawan Ketua Tim Audit Interim Kabupaten Bogor; Hendra Nur Rahmatullah Karwita pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat; dan Pemeriksa Gerri Ginajar Trie Rahmatullah.

Mereka sepenuhnya mengaudit berbagai pelaksanaan proyek diantaranya pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor.

Halaman:

Editor: Subair Pare


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x