Setelah itu, PSM menciptakan peluang menciptakan peluang dan beberapa serangan yang melenceng dari sasaran. Dan ada counter yang dilakukan, dan ada pelanggaran lagi yang dilakukan Reza yang keluar dari garis gawangnya. Hasil wasit memberikan penalti, dan kembali tercipta gol sehingga membuat skor 5-2.
"PSM tersingkir dan Piala AFC sangat cepat setelah berjuang habis-habisan. Meskipun demikian, diakui jika koordinasi koordinasinya tidak terbatas," kata Bung Binder.
Kini ditunggu kebangkitan PSM Makassar di Liga 1 karena sementara ini berada di papan atas. Dan permainan anak-anak Makassar sebenarnya tidak buruk, hanya ada kesalahan pemain yang bisa dimanfaatkan lawan.
"Saya harap pemain bisa bangkit dan memperbaiki perbaikan koordinasi di lini pertahanan, yang membuat pemain lawan bisa menang telak," kata Bung Binder di akhir ulasannya. ***