5. STY harus memperkuat lini tengah yang menjadi sentral serangan ke lawan. Melawan Australia, lini tengah mutlak harus lancar.
Fungsi "jangkar" harus berjalan efektif. Serangan Australia tidak bakal berjalan baik jika sejak dari area tengah mereka sudah diganggu.
Baca Juga: Kalahkan The Golden Star di Piala Asia 2023, Rangking FIFA Timnas Indonesia Melejit Lima Peringkat
Sebaliknya, jika dibiarkan, para pemain Australia akan leluasa mengobok-obok pertahanan Indonesia.
Sebagaimana tipikal permainan Eropa, organisasi bermain mereka solid. Oleh sebab itu jika di tengahnya "dirusak", mekanisme sistem permainan Australia akan tersendat, sehingga mengurangi ancaman bahaya dari mereka.
Pertandingan nanti, antara lain akan banyak ditentukan siapa menguasai lini tengah.
6. Ini juga penting dimana Indonesia jangan bermain bertahan. Ada beberapa alasan kenapa Indonesia jangan menerapkan sistem bertahan.
Sistem pertandingan ini sistem gugur. Kalah, gugur. Menang, lanjut. Maka tidak ada pilihan lain, kecuali satu kata, menang.
Supaya menang kita tak ada cara lain harus lebih banyak membobol gawang. Bermain bertahan sulit untuk menggapai kemenangan.
Bermain menyerang, tentu tidak berarti mengabaikan pertahanan. Memang dengan pola menyerang, dapat membuka ruang terbuka di pertahanan.